
Mulai dari scroll media sosial, kerja depan laptop, nonton series, hingga main game — hidup kita nyaris tak lepas dari layar. Aktivitas ini memang tak bisa dihindari, tapi terlalu lama menatap layar tanpa jeda bisa memicu masalah mata yang dikenal sebagai Computer Vision Syndrome atau Sindrom Penglihatan Komputer.
Kondisi ini semakin sering dialami oleh anak muda dan pekerja digital, terutama di era kerja hybrid dan kuliah daring.
BACA JUGA: Konsumsi Jeruk Dapat Membantu Sehatkan Mata & Cerahkan Pandangan
Apa Itu Computer Vision Syndrome?
Computer Vision Syndrome juga dikenal sebagai Sindrom Penglihatan Komputer adalah kumpulan gejala yang muncul akibat penggunaan perangkat digital (seperti smartphone, tablet, laptop) dalam waktu lama tanpa istirahat yang cukup.
Gejalanya antara lain:
- Mata lelah dan kering
- Pandangan kabur atau berbayang
- Sakit kepala
- Nyeri leher dan bahu
- Mata terasa panas atau seperti berpasir
- Sulit fokus setelah menatap layar lama
Kenapa Ini Bisa Terjadi?
Sindrom Penglihatan Komputer bisa terjadi saat menatap layar, kita cenderung:
- Lebih jarang berkedip (normalnya 15–20 kali/menit, saat menatap layar hanya 5–7 kali/menit)
- Terpapar cahaya biru (blue light) berlebihan
- Menatap layar terlalu dekat
- Tidak memperhatikan pencahayaan ruangan
Semua hal ini membuat mata bekerja lebih keras dari seharusnya.
Apa Dampaknya Jika Dibiarkan?
Mungkin gejalanya terasa ringan di awal, tapi jika dibiarkan, Computer Vision Syndrome bisa berdampak pada:
- Menurunnya kualitas penglihatan secara bertahap
- Menurunnya produktivitas dan fokus belajar/kerja
- Meningkatnya risiko gangguan mata jangka panjang, seperti mata kering kronis atau bahkan kelelahan visual berlebih
Tips Mencegah Computer Vision Syndrome
Tips Sederhana untuk Mencegah Computer Vision Syndrome :
- Gunakan Aturan 20-20-20
Setiap 20 menit, alihkan pandangan sejauh 20 kaki (6 meter) selama 20 detik. - Berkediplah Lebih Sering
Sadari kebiasaan berkedip untuk menjaga kelembaban mata. - Atur Pencahayaan Layar dan Ruangan
Jangan terlalu terang atau terlalu gelap. Gunakan mode “night shift” atau “dark mode” jika perlu. - Posisi Layar yang Tepat
Posisikan layar sekitar 40–70 cm dari mata dan sedikit di bawah garis pandang. - Gunakan Air Mata Buatan
Jika mata terasa sangat kering, bisa gunakan tetes mata sesuai anjuran dokter. - Lakukan Pemeriksaan Mata Rutin
Terutama jika kamu sering mengalami keluhan mata saat bekerja atau belajar.
Kapan Harus ke Dokter Mata?
Segera periksa jika kamu mengalami:
- Pandangan kabur yang berlangsung lebih dari beberapa hari
- Mata terasa nyeri, merah, atau seperti terbakar
- Sakit kepala yang disertai keluhan mata
- Mata mudah lelah meski sudah beristirahat
Computer Vision Syndrome bukan penyakit serius, tapi bisa sangat mengganggu dan menurunkan kualitas hidup jika diabaikan. Anak muda harus mulai sadar bahwa mata adalah aset penting yang tak tergantikan.
Yuk, jaga kesehatan mata kamu sekarang! Periksa rutin ke dokter spesialis mata di RS EMC Pekayon, dan dapatkan solusi terbaik untuk penglihatan yang lebih nyaman dan sehat.
Artikel ditulis oleh dr. Marjasa Dharmawan Dicky Newton, Sp.M, M.Kes (Dokter Spesialis Mata RS EMC Pekayon).