Prosedur pencitraan medis mutakhir PET/CT Scan Quadra mampu mendeteksi kanker hanya dalam waktu sekitar empat menit. Jauh lebih singkat dibandingkan metode konvensional CT Scan yang bisa memakan waktu sekitar 30-60 menit.
PET/CT Scan Quadra itu satu alat, yang memiliki dua informasi yakni informasi metabolisme dan informasi anatomi. Jadi dari PET Scan bisa menilai metabolisme, dimana sel yang bermetabolisme tinggi? Sementara data CT Scan untuk mengetahui anatomi.
Kapan PET/CT Scan Harus Dilakukan?
Seseorang disarankan untuk melakukan PET/CT Scan ketika sudah ada diagnosis entah itu kanker, tumor atau inflamasi. Contohnya pada pasien kanker payudara. Seseorang disarankan melakukan PET/CT Scan setelah menjalani satu siklus pengobatan seperti dijelaskan dokter spesialis bedah onkologi dokter Reza Musmarliansyah.
Biasanya pada pasien-pasien yang menjalani terapai secara penuh atau terapi adekuat. Misalnya pada pasien kanker payudara yang sudah diketahui jenis dan karakternya apa. Setelah menjalani pengobatan, baru kita kirim ke PET/CT Scan.
PET/CT Scan dilakukan setelah pengobatan kanker seperti radioterapi atau imunoterapi dilakukan karena bila dilakukan saat terapi maka bisa bisa membuat rancu hasil PET/CT Scan.
Kemoterapi misalnya, itu membuat inflamasi di tempat lain, bisa membuat flare atau peradangan, yang kalau di scan muncul tanda flare warna merah. Ini kanker atau radang? Maka dari itu PET/CT Scan dilakukan usai pengobatan.
Prosedur PET/CT Scan Quadra
Pada seorang pasien yang akan melakukan PET/CT Scan Quadra maka ini tahapan yang dilakukan:
- Puasa
Puasa paling tidak enam jam sebelum dilakukan pemindaian PET/CT Scan Quadra seperti dijelaskan Junan.
- Penyuntikan Radiofarmaka
Suntikan radiofarmaka, yakni gula yang tidak bermetabolisme. Sesudah disuntik pasien diminta untuk tenang alias tidak grasak-grusuk tapi hanya sekitar 60 menit.
- PET/CT Scan Quadra Dilakukan
Sesudah itu, bakal dilakukan PET/CT Scan Quadra yang membutuhkan waktu 4 menit. Saat scan berlangsung pasien bisa sambil mendengarkan lagu kesukaan.
PET/CT Scan Quadra keunggulannya itu cepat. Kalau PET Scan itu bisa 30 menit sampai satu jam. Kalau sudah pernah PET Scan pasti terasa signifikan bedanya.
- Selesai Scan Langsung Bisa Pulang
Setelah selesai PET/CT Scan Quadra pasien bisa langsung pulang.Karena radiasi rendah, boleh pulang. Kalau di tempat lain butuh waktu sekitar 30 menit menunggu efek radiasi.
BACA JUGA: Perbedaan CT Scan dan MRI: Fungsi dan Persiapan
Keunggulan PET/CT Scan Quadra
Mengutip laman EMC, teknologi PET/CT Scan Quadra di EMC Grha Kedoya mengubah pendekatan terhadap kanker dengan fokus pada pemantauan penyakit, melalui:
1. Deteksi Lebih Awal dan Diagnosis
Dengan sensitivitas yang sangat tinggi dan kualitas gambar yang superior, PET/CT Scan Quadra ini mampu mengidentifikasi kanker pada stadium awal saat lebih mudah ditangani. Ini berarti peluang kesembuhan yang jauh lebih tinggi dan proses pengobatan yang tidak terlalu invasif.
2. Pemantauan Pengobatan
PET/CT Scan Quadra memungkinkan klinisi untuk melihat efek pengobatan secara real-time dan melakukan penyesuaian sesuai kebutuhan. Ini memastikan bahwa terapi yang Anda jalani benar-benar efektif dan disesuaikan dengan respons tubuh Anda.
3. Pengobatan Personal
Mendukung pengobatan akurat dengan mengidentifikasi karakteristik unik dari tumor. Setiap kanker adalah unik, dan dengan teknologi ini, kami bisa memberikan pengobatan yang sangat personal dan tepat sasaran.
4. Hasil Pasien yang Lebih Baik
Dengan kecepatan scan yang tinggi dan dosis radiasi yang rendah, PET/CT Scan Quadra ini menghasilkan outcome yang lebih baik dalam memandu pengobatan yang efektif dan personal, meningkatkan kenyamanan dan keamanan pasien.
Dengan hadirnya PET/CT Scan Quadra, pasien kini memiliki akses pada teknologi pencitraan yang lebih cepat dan akurat. Kombinasi kemampuan mendeteksi aktivitas metabolisme sel sekaligus menampilkan gambaran anatomi tubuh memungkinkan dokter memperoleh informasi yang lebih komprehensif dalam waktu singkat.
Hal ini tidak hanya mempercepat proses diagnosis, tetapi juga mendukung pengambilan keputusan klinis yang lebih tepat sehingga pasien dapat segera mendapatkan penanganan yang sesuai.
Artikel dibuat berdasarkan program Healthy Monday kolaborasi EMC Healthcare dengan Liputan6, bersama narasumber dr. Junan Imaniar Pribadi, Sp.KN-TM., FANMB. (Dokter Spesialis Kedokteran Nuklir RS EMC Grha Kedoya) & dr. Reza Musmarliansyah, Sp.B (K) Onk, FICRS (Dokter Spesialis Bedah Konsultan Onkologi RS EMC Pulomas).