Metode Terkini dalam Penanganan Varises

Varises adalah gangguan pembuluh darah vena yang awal gejalanya berupa pembuluh darah kebiruan yang membesar, tungkai bawah membengkak, kulit berwarna menghitam, bahkan sampai timbul koreng yang sukar sembuh. Kondisi ini terjadi akibat katup pembuluh di pembuluh darah vena tidak bekerja dengan baik dan alirah dalah balik tidak mengalir secara efektif. Varises sangat rentan dialami orang dengan obesitas, ibu hamil dan orang yang memiliki kebiasaan berdiri atau duduk dalam jangka waktu yang terlalu lama.

Gejala Varises

  • Nyeri kaki atau kaki terasa berat, khususnya setelah berdiri atau duduk dalam waktu yang lama
  • Varises menyerupai serabut atau garis-garis berwarna keunguan
  • Vena terlihat menonjol dan membengkak sepanjang paha, mata kaki atau tungka
  • Kulit terasa gatal terutama di area tungkai bawah dan pergelangan kaki
  • Terjadi perubahan warna kulit, kulit menjadi lebih tipis dan terbentuk luka infeksi jaringan lunak di dekat mata kaki
  • Kaki atau area yang terjadi pembengkakan vena terasa berdenyut atau kram

Skrining Varises

Untuk mendeteksi varises, perlu dilakukan pemeriksaan fisik dan penunjang. Pemeriksaan yang baik adalah USG Doppler. USG Dopler direkomendasikan karena bersifat non invasive, mudah dan cepat yang digunakan untuk memperkirakan aliran darah melalui pembuluh darah.

Pengobatan Varises 

Tindakan minimal invasif yang dapat dilakukan one day care untuk mengatasi berbagai macam masalah varises :

  • Endovenous Laser Treatment (EVLT) adalah Metode pengobatan minimal invasif untuk mengobati varises dengan menggunakan energi laser melalui fiber optik yang ditujukan ke vena yang bermasalah sehingga aliran darah secara alami dialihkan ke vena yang lebih sehat.
  • RFA (Radio Frequency Ablation), teknologi ini menggunakan panas yang dihasilkan oleh energi radiofrekuensi untuk menutup vena yang mengalami varises. Energi tersebut disalurkan melalui selang yang kecil dan flexible (kateter) menuju arena vena yang rusak.
  • Skleroterapi, prosedur untuk mengatasi varises yang berukuran kecil. Tindakan ini dilakukan dengan cara menyuntikkan obat khusus (sklerosan) ke dalam pembuluh darah vena yang terkena varises agar menyusut atau mengempis.
  • Mini Phlebectomy, Prosedur ini melibatkan pembuatan tusukan kecil atau sayatan langsung diatas varises yang tidak memerlukan jahitan

Keunggulan

  • One day care
  • Tingkat keberhasilan hingga 98%
  • Gejala dapat segera reda
  • Minimal nyeri pasca tindakan
  • Luka operasi sangat kecil
  • Tidak membentuk bekas luka
  • Anda dapat segera kembali beraktivitas kembali

Artikel ditulis oleh dr. Londung Brisman Sitorus, Sp.B(K)V (Spesialis Bedah Vaskular dan Endovaskular RS EMC Tangerang & Alam Sutera).