Pada tanggal 21-23 Juli 2023, Padepokan Voli Jenderal Kunarto, Sentul, Bogor, menggelar kompetisi South East Asia Volleyball League atau SEA V League edisi pertama. Kompetisi mancanegara ini diikuti oleh empat negara, yaitu tuan rumah Indonesia, Filipina, Vietnam, dan Thailand.
Kesehatan dan kondisi tubuh atlet yang prima merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan dalam meningkatkan performa atlet dalam bertanding di kompetisi. Dalam mengupayakan hal tersebut, PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia) dan BPJS Ketenagakerjaan menunjuk Rumah Sakit EMC Sentul sebagai Official Medical Partner dalam acara South East Asian Volleyball League.
Sementara itu, dr. G.A Kusmiati, MARS FISQua selaku Direktur RS EMC Sentul, menyambut baik kerjasama ini. Menurutnya, keberadaan RS EMC Sentul sebagai pusat layanan harus membawa manfaat bagi masyarakat. Kerjasama ini merupakan peluang yang baik untuk RS EMC Sentul dapat berpartisipasi dalam menjaga kesehatan para olahragawan yaitu tim Padepokan Voli. Salah satu atlet Voli dari team Thailand yang berlaga di SEA V League mendapatkan pengobatan dengan metode Intervention Pain Management oleh dokter Spesialis Ortopedi Traumatologi, Konsultan Cedera Olahraga di RS EMC Sentul yaitu dr. Andi Nusawarta, M.Kes, Sp.OT (K)Sports.
.jpeg)
.jpeg)
Dolik Yulianto selaku Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bogor Kota, menerangkan bahwa terdapat 61 Atlet yang ikut serta dalam Padepokan Voli ini dan telah terlindungi keselamatannya. Perlindungan yang dimaksud adalah dalam bentuk jaminan biaya perawatan jika terjadi cedera pada atlet saat menjalani latihan dengan rujukan Rumah Sakit EMC Sentul. Mengingat fasilitas medis RS EMC Sentul memiliki layanan unggulan Sport Clinic, BPJS Ketenagakerjaan merekomendasikan RS Sentul Bogor dalam memberikan percepatan perlindungan untuk para atlet di Kota dan Kabupaten Bogor.