Pottery, Aktivitas yang Bermanfaat Bagi Kesehatan Psikologis

Pada masa kini, pottery menjadi salah satu aktivitas yang mulai digemari oleh banyak orang. Pottery atau yang lebih dikenal dengan tembikar atau gerabah adalah kerajinan tangan dari tanah liat yang menghasilkan produk seperti mangkuk, gelas, hingga panci. Kerajinan tangan ini merupakan salah satu prakarya manusia tertua yang sudah akrab keberadaannya di masyarakat. Tidak hanya menyenangkan, proses pottery juga memberikan manfaat bagi kesehatan psikologis. Karenanya, pottery atau kerajinan tanah liat dapat menjadi salah satu jenis dari art therapy atau terapi seni. Terlihat di beberapa kota mulai banyak tempat yang menyediakan kegiatan pottery ini, sehingga dapat mudah dijangkau oleh masyarakat. Art therapy melalui kegiatan pottery dapat mendorong pasien melalui karya seni dapat mengekspresikan emosi dan perasaan yang dialaminya.

Art therapy atau terapi seni merupakan salah satu jenis psikoterapi atau terapi psikologi yang menggunakan seni sebagai media utamanya. Terapi ini digunakan bagi segala usia, baik anak-anak, remaja, dewasa hingga lansia. Penggunaan Art therapy yang memiliki jangkauan usia luas, menjadikannya efektif dalam membantu pasien-pasien yang mengalami permasalahan sehari-hari maupun untuk kondisi khusus kesehatan mental mereka, seperti :

  • Mengelola emosi
  • Mengelola stres
  • Mengelola peristiwa traumatis di masa lalu
  • Mengelola permasalahan perilaku atau kesulitan belajar pada anak
  • Permasalahan lansia dan demensia
  • Permasalahan medis dan kebutuhan rehabilitasi medis
  • Gangguan psikologi seperti kecemasan, depresi, gangguan makan sampai dengan kecanduan (adiksi).

Art therapy biasanya akan digunakan ketika proses konseling dirasa kurang efektif. Proses art therapy berbeda dengan kelas seni yang mengajarkan teknik untuk menyelesaikan hasil seni, para pasien dibantu untuk dapat menggali diri dengan ekspresif dan kreatif, mendapatkan personal insight (pencerahan diri) serta mengembangkan keterampilan baru dalam menghadapi situasi stres. Selain itu, art therapy juga bertujuan membantu pasien untuk dapat merekonsiliasi konflik emosi dalam diri mereka, fokus pada kesadaran diri atau self awareness, meningkatkan rasa bernilai dalam diri, keterampilan sosial dan mendorong perubahan perilaku yang lebih adaptif.

Dibawah ini beberapa manfaat psikologis atau kesehatan mental yang dapat diperoleh dari proses kegiatan pottery, yaitu :

  1. Meningkatkan fokus dan konsentrasi

Ketika melakukan kegiatan pottery, mata, tangan dan kaki kita perlu melakukan koordinasi gerakan agar sesuai dan selaras. Mata membantu untuk memperhatikan agar pikiran terfokus pada tangan yang membentuk tanah liat, sementara kaki memutar roda pada alat.  Sentuhan dan tekanan yang dilakukan tangan pada tanah liat menyesuaikan dengan kecepatan kaki memutar roda, agar kreasi pottery yang dilakukan dapat memberikan hasil atau bentuk sesuai dengan harapan.

Proses pembentukan pottery ini selain meningkatkan fokus dan konsentrasi, juga membantu kita untuk mindfull atau hadir utuh sadar penuh.  Hal ini dikarenakan, ketika kita fokus dan berkonsentrasi dalam menyelesaikan kreasi pottery  tersebut, tanpa disadari kita hadir di saat ini dengan konsentrasi yang penuh. Kesibukan sehari-hari dan pikiran-pikiran di luar proses pembentukan pottery tidak terpikirkan lagi. Jika hal ini terus dilatih, maka dapat memudahkan untuk bisa fokus dan berkonsentrasi ketika berhadapan dalam berbagai aspek hidup lainnya.

  1. Menurunkan tingkat stres

Ketika masa kecil, permainan dengan media yang memiliki tekstur beragam sangat penting untuk perkembangan anak. Salah satunya adalah dengan sentuhan yang dapat mengeksplorasi taktil atau indra perasa sebagai salah satu indra yang pertama kali berkembang. Di masa remaja ataupun dewasa, kegiatan membentuk pottery juga memiliki manfaat untuk merangsang taktil atau indra perasa dengan sentuhan dan tekanan.

Selama proses pembentukan pottery, suasana tenang dan pikiran yang fokus pada sentuhan dan tekanan tangan pada tanah lihat dapat memberikan efek relaksasi pada tubuh. Kondisi rileks ini mengirimkan sinyal ke otak bahwa tubuh dalam situasi nyaman, sehingga menurunkan kortisol atau hormon yang menyebabkan stres dan mempengaruhi tekanan darah menjadi lebih stabil serta ritme nafas menjadi lebih teratur. 

  1. Menstabilkan emosi

Saat membuat kerajinan tanah liat, tanpa disadari, pikiran dan tubuh berada pada proses meditasi. Meditasi adalah menfokuskan pikiran terhadap satu hal dan mengesampingkan pikiran lain, terutama pikiran negatif yang dapat menyebabkan stres. Gerakan berulang memutar, membentuk merupakan situasi meditatif selama proses pottery yang dapat membantu untuk melepaskan kekhawatiran, kepenatan, hingga kekesalan. Saat semua pikiran negatif tersebut berkurang, pikiran yang fokus dan perasaan yang tenang akan memudahkan dalam mengelola emosi dan menjaganya menjadi lebih stabil.

  1. Meningkatkan kepercayaan diri

Selama proses kegiatan pottery, kita bebas untuk mengekspresikan diri melalui kreasi yang akan dihasilkan. Kebebasan untuk berekspresi ini memberikan kendali pada diri dalam melakukan setiap proses kegiatan pottery, seperti bentuk yang ingin dibuat, kecepatan memutar roda, tekanan yang diberikan dalam membentuk pottery, dan sebagainya. Pottery yang dihasilkan menunjukkan produktivitas diri dalam mencapai sesuatu. Hal ini mampu memberikan dan meningkatkan rasa percaya diri dan rasa bernilai dalam diri.   

  1. Mengasah kreativitas

Hakikatnya manusia dilahirkan untuk hidup secara kreatif dan interaktif. Perkembangan zaman tanpa disadari menjadikan sebagian besar orang mengandalkan teknologi untuk melakukan berbagai hal dan cenderung lebih pasif. Seni membuat kerajinan dengan tanah liat dapat menjadi salah satu solusi untuk kembali mengaktifkan tubuh serta pikiran, sekaligus mengasah kreativitas.

Saat berkreasi membuat pottery, tubuh serta pikiran dapat lebih rileks dalam berimajinasi dan membentuk kerajinan tangan. Ide-ide dalam membuat bentuk-bentuk pottery yang baru mulai muncul dalam imajinasi. Selain itu pottery juga mengasah kreativitas menjadi lebih fleksibel karena memicu untuk berkreasi dan mencari inspirasi dari banyak hal di lingkungan sekitar. Hal ini dapat menjadi salah satu usaha dalam menjaga kondisi psikologis melalui pottery.

Itulah beberapa manfaat pottery yang bisa Anda dan keluarga dapatkan untuk menjaga kesehatan psikologis. Kira-kira apakah Anda tertarik untuk melakukan aktivitas pottery akhir pekan ini?

Artikel ditulis oleh Melvi Rosilawati, M.Psi, Psikolog RS EMC Sentul.